Sabtu, 03 September 2022

dimanakah dirimu

Bismillah

(Kita adalah penggenggam sekaligus yang digenggam)

Kesatuan membawamu kepada yang tak terbatas. Engkau melihat roda, melihat batang besi, melihat rantai, melihat dudukan, melihat pedal.

Engkau melihat keterpisahan dari itu. Namun ketika engkau melihatnya dengan mata kesatuan, engkau akan melihat sebuah sepeda yang utuh. Tanpa adanya keterpisahan.

Ketika aku berkata, cobalah tunjuk dirimu. Bisakah?
Mungkin engkau mengarahkan jarimu kepada dadamu, kepada kepalamu, kepada wajahmu. Itu keterpisahan. Lalu dimanakah dirimu? dimanakah dirimu yang katanya "SATU atau TUNGGAL atau TAUHID" ?

Yaitu yang MENGAMATI, yang TAHU, yang MENGERTI.

Ketika penunjukan itu terjadi, ini akan terbelah,
1. ada dirimu yang tahu bahwa dirimu sedang menunjuk
2. ada dirimu yang sedang menunjuk

Yang pertama lah, dirimu yang sebenarnya. Ia melingkupi "dirimu yang sedang menunjuk"

Wallahu a'lam

Tidak ada komentar:

Posting Komentar