Bismillah ..
( Bag 3 )
MAKNA DAN HAKIKAT SHALAWAT
Nyawa dan Nur Muhammad itu ibarat lampu.
Jiwa dan shalawat itu ibarat kabel yang menghubungkan ke sumber listrik.
Roh dan Tuhan itu di ibaratkan sumber listrik.
ketika seseorang itu bersemangat,
Maka nyawa hidupnya pun semakin kuat.
Begitu pula saat seseorang sedang bersholawat, maka RASA KASIH SAYANG nya pun akan semakin tumbuh dan berwujud di setiap kata² maupun dari perbuatannya.
TUHAN bershalawat pada Rasulullah Saw, agar sifat Ar Rahman (kasih) dan Ar Rahimnya (sayang) selalu memancar dan kekal pada diri Rasulullah Saw.
MALAIKAT bershalawat kepada Rasulullah Saw, agar cahaya kebenaran selalu menyertai jalan hidup Rasulullah Saw.
UMAT-NYA bershalawat kepada Rasulullah Saw, agar akhlak beliau dan sifat terpuji nya, selalu melekat pada perjalanan hidupnya, hingga dengan sifat kasih sayang nya pada orang lain maupun makhluk lainnya, menjadi sebab ia berhak untuk mendapatkan syafaat dari Rasulullah Saw.
MUHAMMAD
Adapun nama MUHAMMAD itu jadi TUBUH pada kita.
Tubuh kepada Muhammad jadi Hati pada kita.
Hati kepada Muhammad jadi NYAWA kepada kita.
Nyawa kepada Muhammad jadi RAHASIA kepada kita.
TUBUH
Adapun yang bernama TUBUH itu adalah PERBUATAN yang datang daripada HATI.
Perbuatan Hati datang daripada Nyawa
Perbuatan Nyawa datang daripada Rahasia
Perbuatan Rahasia datang daripada AF’AL ALLAH.
FUAD
Adapun yang bernama MATA itu ialah untuk MELIHAT dan orang yang melihat itu tempatnya pada MATA HATI letak nya di JANTUNG.
Didalam jantung ada FUAD
Didalam Fuad ada CAHAYA
Didalam Cahaya ada RAHASIA
Didalam Rahasia itu adalah seperti Firman Allah SWT yang berbunyi :-
Al Insanu Sirri…
Wa Ana Sirruhu
Insan itu adalah Rahasiaku dan
Akulah rahasianya.
*KENAPA NAMA MUHAMMAD❓*
( Rahasia Muhammad )
Adapun sebab Nabi Muhammad itu bernama Muhammad kerana Kehendak Allah.
Sekalian ( Keseluruhan / Semuanya ) Alam ini terjadi kerana Muhammad
seperti dinyatakan didalam Hadith Qudsi :-
Sekalian jadi daripadamu Ya Muhammad dan engkau jadi daripada AKU.
Sabda Baginda Rasul :-
Aku jadi kerana Allah dan sekalian alam jadi kerana aku.
RAHASIA MUHAMMAD
( Mim Ha Mim Dal )
KETERANGAN Huruf MIM AWAL MUHAMMAD ( MIM AWAL )
Pertama menunjukkan ZAT hambanya berdiri solat.
Kedua Tempat Makrifat tatkala Qiam.
Ketiga Zikir Bagi Zat yaitu ZIKIR RAHASIA
Keempat tatkala itu Tuhan bernama AHDAH
Kelima semasa itu Tuhan Semata-mata
Belum ada terjadi apa apa masa itu bernama AH…( Alif Ha )
KETERANGAN HURUF HA MUHAMMAD ( HA )
Artinya SIFAT HAMBA yakni RUKUK dalam solat
Tempat HAKIKAT yaitu Rukuk
Zikir bagi Sifat yakni Nyawa Tatkala itu Tuhan bernama WAHDAH
KETERANGAN HURUF MIM KEDUA MUHAMMAD
( MIM KEDUA )
Artinya ASMA’ HAMBA yaitu SUJUD dalam solat
Tempat TAREKAT tatkala Sujud
Tatkala itu Tuhan bernama WAHADIAH
Tatkala itu Tuhan TAJALLI sabenar- benarnya meliputi NUR MUHAMMAD.
Masa itu Tuhan bernama ALLAH SWT.
KETERANGAN HURUF DAL MUHAMMAD ( DAL )
AF’AL HAMBA yaitu DUDUK dalam solat
Tempat SYARIAT yaitu tatkala dalam Duduk
Zikir bagi Af’al yaitu TUBUH La Ilaha Illallah
Tatkala itu Tuhan ibarat LA ( Lam Alif )
Tatkala itu bercampur RAHASIA dengan NYAWA dan ANASIR ADAM
( Alif Dal Mim ).
Mengingat bacaan shalawat menyimpan keajaiban-keajaiban luar biasa dalam rangka pembersihan jiwa dan penerangan batin, di samping masih banyak lagi rahasia-rahasia dan faedah-faedah yang tidak mungkin dihitung oleh angka dan bilangan.
Seorang salik perlu memiliki hati ikhlas semata-mata mengharap ridha Allah ketika membaca shalawat atas Nabi Saw,sehingga dia mampu memetik buah shalawat dan barakah-nya yang bertebaran.
Shalawat di sepanjang perjalanan mencari Tuhan bagaikan lampu penerang yang dapat menjadi hidayah yang dibutuhkan.
Barangsiapa yang menghiasi hatinya dengan lampu shalawat, maka dia akan mampu melihat segala hakikat tauhid berkat cahaya terang shalawat tersebut.”
Dalam kitab Al-Ausath, Ath-Thabrani meriwayatkan bahwa Rasulullah Saw bersabda, ”Semua doa tertolak, kecuali dia membaca shalawat untuk Muhammad dan keluarganya.”
Dan Ali bin Abu Thalib r.a berkata, ”Setiap doa pasti terhalangi oleh sebuah tabir antara pemohon doa dan Allah.
Kecuali orang itu membaca shalawat, maka tabir itu akan terbakar, dan doa itu pun bisa menembusnya.
Jika orang itu tidak membaca shalawat, maka doanya akan terpental.”
Wallahu a'lam
Tidak ada komentar:
Posting Komentar